Dalam hati, tak pernah aku menduga
Jauh sekali untuk aku meminta
Namun segalanya telah tertulis dan tersusun untukku
Untuk aku mengubahnya, bukan daya aku sebagai insan biasa
Lalu, hadirnya kuterima dengan penuh keterbukaan
Segalanya diciptakan oleh Dia dengan pantas
Sekelip mata dia mendiami tempat di hatiku
Namun aku masih membiarkannya sebagai sahabat terbaik
Siapalah aku untuk bertakhta di hatinya sebagai seorang yang
istimewa…
Begitu juga dirinya, tetap membisu tanpa meluahkan apa yang
tersirat hatinya
Kegoan tetap lagi merajai dirinya
Semuanya berubah pada suatu pagi yang mulia
Dan November, satu lagi sejarah tercatat dalam lipatanmu!
Di Gurney Drive, segalanya terbukti sudah dan Gurney, I’m in
love!
Ucapannya bagai meragut degupan jantungku
Benarkah itu ucapan dari mulut seorang yang kukenali dengan
egonya?
Aku mahu mengakui untuk menerima cintanya, tapi malu…
Di kala itu, seolah-olah aku berada di awangan
Bagaikan tanganku terikat di langit, kaki terpasak di bumi
Aku kelu, hanya itu yang mampu kuingati
Hatiku beku dipanah luahan azimatnya
Pastinya, pagi November di Gurney Drive itu akan kuabadikan
dalam hidupku
Di hadapan lautan yang terbentang dan lambaian pepohon yang
disapa desiran angin yang menjadi saksi segalanya,
Aku lemah terangkul dalam dakapan kasihnya
Keindahan saat itu lebih bererti berbanding kata-kata yang
dapat kuungkapkan
Jikalau ada keindahan yang terindah di dunia ini, pastinya
akan kuiktiraf saat bersamanya di Gurney Drive sebagai sesuatu yang lebih indah
Begitu lucu bila kuimbas kembali saat dia melafazkan
cintanya
Aku hanya mampu membisu dan terdiam terpaku
Kata demi kata terjalin dengan indah dalam hatiku
Namun entah mengapa bibirku tak dapat bergerak untuk
meluahkannya, terasa berat
Luahan hatinya yang tenang menangkap khayalanku untuk
berkhayal dengannya
Akhirnya, penantianku berada di penghujungnya
Kepastiannya kini, Gurney…I’m in love!
Dan Gurney, hanya kau yang menyaksikan segalanya tika itu
Segalanya bermula dan bersemadi di Gurney
Gurney, pasti aku kan selalu membanggakanmu sebagai tempat
terhebat yang menjadi kota cinta aku dan dia
Saat ini, ingin kujerit sekuat hati untuk memberitahu kepada
dunia,
Gurney…I’m in love!
(6.15 p.m.-7.50 p.m. 9 September
2004)
No comments:
Post a Comment